Muslimah

Dia yang teristimewa
berbalut kain dengan mempesona
tak sedikitpun orang mampu melihat keindahannya
hanya ketulusan yang mampu melihatnya

Amarah !
tak terlihat diwajahnya
kesabaran yang selalu tampak dalam dirinya
kau tertunduk malu dengan paras ayumu
ku sebut itu kau muslimah

Kerudung panjang semampai menghiasi tubuhmu
menutupi auratmu dan
mejaga kehormatanmu

Wahai muslimah
pertahankan semua itu
hingga kita menggapai akhir untuk segalanya
semoga kita semua mencapai Surga-Nya .

-endahwid-

Siapa Dia ?

Langkah kaki itu
yang membuat mata ini terarah untuk melihatnya
Hati ini bertanya
siapa dia?
siapa dia?

Sosok yang berdiri disana
berdiri dalam lamunan yang menghiasinya
Semakin hati ini bertanya-tanya
siapa dia?

Setelah itu
setelah malam itu
dia hadir dalam naungan hariku

Aku tau
aku sudah tau
cukup saja aku yang tau
siapa dia!

Kata atau Rasa

Menetes dalam rasa kebimbangan
Tak tahu apa yang harus kulakukan
Ingin ku mengadu
Ingin ku teriak

Aku terpaku bisu dalam sebuah rasa !
Harus kemana aku bersandar terbenak dalam pikirku
Apa maksud dari kata itu ?
kata bimbang atau rasa bimbang ?

-endahwid-

INDONESIA

Indonesia ...
69 tahun kita mengucap Merdeka ...
Merdeka , Merdeka dan Merdeka
17 Agustus adalah tanggal lahirnya Engkau Negaraku
17 Agustus dimana semua insan negeri ini menyambutmu dengan gembira
17 Agustus kau telah melahirkan Indonesiaku ..

Memang aku tak tau bagaimana nyatanya di masa itu
Aku tak tau orang orang sebelumku bagaimana nyatanya memerdekakan negeri ini .
Yang aku tau aku ucapkan terima kasih kepada Pahlawanku dan semua orang yang dahulu membela negeri ini sampai tumpah darah , keluarga, bahkan sampai nyawa kau rela untuk negeri ku mengucapkan kata MERDEKA ..

Indonesia ..
Aku bangga jadi bangsamu .
Hanya janji di hati ini .
Aku dan para mudamu yang akan melanjutkan perjuanganmu di masa kelak jika ALLAH mengijinkan

MERDEKA

-endahwid-

Rintikan

-endahwid-

Rinduku

Dengan rinduku
aku melukis namamu dalam hatiku
aku berangan wajahmu dalam kalbuku
aku bernyanyi memanggil namamu dalam bungkamanku

Karena rinduku
mataku terarah ke namamu
bibirku terucap ke bayangmu
telingaku mendengar ke suaramu

Sebab rinduku
tak ada angin yang dapat menyampaikan salamku
tak ada hujan yang dapat mengerti kegelisahanku
tetapi hanya Tuhanlah yang tau rasa kerinduanku padamu

Rinduku
tak tau kemana harus ku temuimu
kaki ini lelah untuk melangkah lebih jauh lagi
mata ini lelah untuk memandang semua bayangan semu itu

-endahwid-

Egoku

Dimana perhatian dianggap sebagai sebuah keegoisan
entah dimana persaan itu
apa aku yang terlalu berlebihan
memberikan sebuah perhatian yang tak pasti

apa aku wanita yang salah ?
mencintai seseorang yang sudah dimiliki
memang aku yang salah
karena tak tau diri

ego ku tak sejalan dengan hatiku
ego ku tak sejalan dengan pikiranku
benar, dimana kau saat ini ?
kenapa aku selalu menemui salah

-endahwid-